Bali United Awasi Kondisi Fisik Pemain Setelah Libur Panjang

Bali United Awasi Kondisi Fisik Pemain Setelah Libur Panjang

Setelah menikmati libur panjang menyambut Hari Suci Nyepi dan Lebaran 2025, para pemain Bali United kembali menjalani rutinitas latihan dengan pengawasan ketat dari tim pelatih. Salah satu fokus utama adalah memastikan kondisi fisik pemain tetap optimal, termasuk memantau perubahan berat badan setelah masa istirahat.

Pelatih Kepala Bali United, Stefano Cugurra, mengungkapkan bahwa sebagian besar pemain menunjukkan kedisiplinan dalam menjaga kebugaran. Namun, ada dua pemain yang mengalami kenaikan berat badan sekitar satu kilogram selama liburan. Meski demikian, Teco—sapaan akrab pelatih asal Brasil itu—memilih tidak menyebutkan nama kedua pemain tersebut.

Pentingnya Pengendalian Berat Badan bagi Atlet

Dalam dunia sepak bola profesional, menjaga berat badan ideal adalah salah satu kunci performa maksimal di lapangan. Kenaikan berat badan, meski terlihat kecil, dapat memengaruhi kecepatan, ketahanan, dan kelincahan pemain. Oleh karena itu, tim pelatih Bali United memberikan perhatian serius terhadap hal ini.

“Libur panjang selalu menjadi tantangan bagi pemain. Mereka berhak beristirahat dan menikmati waktu bersama keluarga, tetapi tetap harus menjaga pola makan dan kebugaran,” ujar Teco.

Selain pemantauan berat badan, tim medis dan pelatih juga melakukan tes kebugaran untuk memastikan para pemain siap menjalani program latihan pramusim. Pemain yang mengalami kenaikan berat badan akan menjalani program khusus untuk mengembalikan kondisi fisiknya ke level terbaik.

Strategi Bali United Menjaga Kinerja Pemain

Bali United dikenal sebagai salah satu klub yang sangat memperhatikan aspek kebugaran pemain. Selama liburan, para pemain tetap diberikan panduan latihan mandiri dan rekomendasi nutrisi untuk meminimalisir dampak negatif dari perubahan pola makan.

“Kami tidak melarang pemain menikmati hidangan Lebaran, tetapi semua harus dalam batas wajar. Kami percaya mereka profesional dalam menjaga diri,” tambah Teco.

Selain itu, klub juga memanfaatkan teknologi terkini untuk memonitor perkembangan fisik pemain, termasuk analisis komposisi tubuh dan tingkat metabolisme. Dengan pendekatan ini, Bali United berharap dapat mempertahankan konsistensi performa tim di kompetisi mendatang.

Dukungan Nutrisi dan Latihan Khusus

Untuk membantu pemain kembali ke bentuk terbaik, tim pelatih menyusun program latihan intensif dengan fokus pada pembakaran lemak dan peningkatan daya tahan. Selain itu, ahli gizi klub turut berperan dengan menyiapkan menu sehat yang mendukung pemulihan fisik.

“Kami tidak ingin pemain melakukan diet ekstrem. Yang penting adalah pola makan seimbang dan latihan teratur,” jelas Teco.

Dengan persiapan matang, Bali United optimis dapat tampil solid di liga domestik maupun kompetisi lainnya. Kedisiplinan pemain dalam menjaga kebugaran menjadi faktor penentu kesuksesan tim di tengah persaingan yang semakin ketat.